Janda Genit - Perkenalkan nama ku Gaga usia sekarang 29 tahun, sudah lama aku mau menceritakan pengalaman2 ku kepada para suhu namun masih sedikit ragu.. Kali ini ku beranikan bercerita salah satu pengalaman seks ku dengan seorang wanita bernama Tante YUN usia 49 tahun saat ini, kejadian ini sekitar kurang lebih 10 tahun yg lalu.
Tante Yun seorang wanita berbadan mungil, putih dan cantik dia seorang gadis ( perawan tua ) dikarenakan traumanya masa lalu yang membuat dia tidak bias hamil karna keguguran disaat pacaran dulu namun di vonis dokter dia tidak bias hamil kemudian pacarnya meninggalkan dia.
Aku sering menginap dirumah tante pada akhir pekan untuk tambah2 uang jajan aku disana membantu tante mengurus ternak ayam miliknya. Namun pada akhir pekan kali ini menjadi sesuatu hal yg sangat luar biasa bagi tante dan aku.
Kebiasaanku dalam mengurus ternak ayamnya aku hanya menggunakan boxer krna bau ayam dan takut kotor baju2 ku. Setelah selesai aku mengurus ayam2 tante dari dalam rumah terdengar suara tante.
“
Gaaa.. tolong timba air yaa isikan kedalam bak kamar mandi “ ( maklum rumah tante menggunakan pompa air dan kebetulan listrik sedang padam ) dengan sedikit emosi krna kelelahan aku pun melaksanakannya. Aku ke sumur dan mengangkatkan air ke kamar mandi.. Setelah penuh air bak aku pun mencari tanteku untuk memberitahukan kalau air didalam bak sudah penuh, ternyata tante sedang didalam kamarnya yang ternyata si tante sedang membuka bajunya tapi lupa menutup rapat pintu kamarnya.
Dengan celah pintu seadanya aku mengintip dia yang sedang asyik membuka bajunya.. Dengan deg deg serr aku dengan seksama melihat seluruh tubuh tanteku yg mungil, putih dan mulus walau tanteku termasuk Tocil tapi mulus badannya itu membuat aku menelan ludah sendiri.
Setelah asyik mengintip tante,akupun pura2 panggil tanteku dan bilang air sudah penuh.. Keluarlah tanteku dari kamar hanya dililit handuk.. Hadeehhh makin buat merangsang aja nih si tante..
Dengan otak mesum aku berpikir gimana bisa melanjutkan mengintip tanteku yg sedang mandi. Setelah berpikir panjang akhirnya aku dapat caranya,lubang angin kamar mandi berada tepat diluar dekat kandang ayam kemudian cepat aku ambil tangga dan kupanjat untuk melihat pemandangan tanteku yg sedangmandi.
Seeerrrr ampooonn lututku gemetaran setelah melihat tante sedang asyik menggosok mekinya dengan matanya merem melek. Tugas mengintip kusudahin karna sudah gak sanggup lg gan dan aku masuk ke dalam rumah dan berbaring didepan TV sambil membayangkan tanteku, dan tiba2 aku terkejut tanteku ternyata sudah selesai mandi dan menegurku.
"Heehh..jangan banyak melamun jorok ntar kepala atas bawah sakit" dengar ucapan tanteku itu aku spontan menjawab "udah dari tadi sakit atas bawah nih tante" rupanya tanteku menegurku seperti itu karena dilihatnya otongku menantang tegak berdiri. Tanteku pun berlalu masuk kedalam kamarnya, kemudian dia bilang
"gaa..bantu tante pasang lampu kamar tantee", ku jawab " iyaa tannn..."
Aku masuk kedalam kamarnya membawa kursi untuk memanjat pasang lampu.. Disaat aku berdiri diatas kursi untuk memasang lampu aku kaget tante ku secara tiba2 membuka boxer ku dan langsung ngemut otong ku yg masih stengah berdiri,dengan lahap tanteku melumat, menjilat dam mengisap otongku yg menjadi kebanggaanku.
Walau lampu telah terpasang namun aku tetap berdiri diatas kursi untuk menikmati sedotan demi sedotan yg dilakukan tanteku, ohh tantee..ohhh truss tantee…”..stelah 15 menit otong dimanjain ama tante akhirnya tnte minta dimanjain juga.
Ku jilat abis meki tante yg wangi baru mandi itu akhirnya,“ "ouuhhhh gaaa... …tantee keluar" dia mengejang dan ku sedot abis cairan tanteku walau habis kusedot tapi aku tetap aktif menjilati trus meki tante ku sehingga
“"ahhhh... …lidah mu gaaa… siksa tantee gaa trusss ahhhh…”".
Dia menjerit merengek agar cepat otong ku dimasukan ke mekinya. Aku pun dengan sigap menggesek2 otong didepan pintu masuk mekinya yg sudah basah, pelan tapi pasti aku masuk meki tante ku yg rapet seperti perawan (maklum gan mekinya dah lama gak terjamah otong). Dia melenguh sakit bercampur nikmat “ ahhhh…” setelah masuk semua si otong ku diamkan sejenak merasakan denyutan meki tante ku, kemudian ku pompa dengan gaya jadul.
Makasih sayannggg..” terucap dari bibirnya. kira2 10menitan, lalu aku minta ganti posisi tante duduk diatas (woman on top) karna kalau aku trus diatas bisa2 jebol pertahanan ku. Dengan gaya binal tante ku menggoyang2kan badannya meremas2 nenennya sampai dia keluar untuk yg kedua kalinya dan lemas diatas badan ku, namun aku tetap pelan2 menusuk2 mekinya yang sudah basah oleh cairannya sambil melahap tocilnya yg mulus itu aku pun menikmati permainan gaya ular kami.
Setelah kulihat tante sudah tidak ngos2an lagi aku minta sama tante merubah posisi doggy style, posisi ini yg membuat aku terpana akan kemulusan tubuh tante Yun. "ahhh truss gaa.. masukkan semuaa ouhh yaa”". Dengan buasnya aku sodok terus menerus tanpa menghiraukan tante aku mengerang2 merasakan sodokan otong kuu. Sekitar 15 menitan kusodok dari belakang dan erang2an “ ahhh uhhh truss sayanggg” selalu terucap dari mulut tante yun.
Gak lama kemudian otong seakan mau meledakaan larva panasnya dan dan tante mau aku croot didalam dan tante aku mau keluarrr…ahhhhhh….” Larva ku banjir membasahi rahimnya dan dia memelukku dengan erat dan berkata “ jadi suami akhir pekan buat tante yaa sayangg“ sambil mengecup pipi ku.“ Amann tuh tantee..” lumayan dapat uang jajan dan seks sehat dari tante mungilku sekalian bisa merawat nenek yg sakit2an.
Hingga saat ini aku terus melayani tanteku tiap akhir pekan walaupun aku sudah berumah tangga karena aku sebagai karyawan sebuah SPBU yg dekat dengan rumah tante.
